sebuah tulisan ekspresi diri . sebuah kata-kata yang disusun untuk menggambarkan suasana hati . sebuah kebebasan dalam mengungkapkan perasaan . sebuah karya biasa yang sedang dalam tahap belajar . sebuah coretan hidup, pengalaman, cinta, kenangan, dan sebuah impian .

14 Desember 2011

berikan aku waktuMU

kadang aku merasa waktu ini adalah bukan waktuku
terkadang pula aku merasa aku terlalu egois untuk memiliki semua waktu Tuhan
ingin rasanya menikmati semua waktu bahagia yang Tuhan beri
inginnya rasa sedih dan gundah dihapuskan saja dari separuh waktu ini

Tuhan, bila saat ini Kau sedang tidak sibuk
bisakah Kau berikan seluruh waktuMu untukku
membantuku bercerita dan merasakan apa itu kebahagiaan
membuatku merasakan apa itu bersyukur
menikmati luka dan sedih sebagai anugerah dariMu

maafkan aku Tuhan saat keegoisanku seperti ini datang
aku tidak tahu waktu datangnya namun aku tahu ia akan pergi
maka, maafkan permintaan waktuMu

2 November 2011

saya saya dan saya

saya muak !
saya malas beraktifitas
saya tertekan !
saya enggan melakukan yang diperintah

bukan boneka saya bukan
bukan robot saya manusia
saya muak saya malas

bisa berhenti sesuka saya?
semau saya sesenang hati saya
saya sedang mau menari
ke kanan ke kiri irama saya
saya mau saya lakukan yang saya mau

saya bosan saya tertekan
bukan boneka bukan bukan robot bukan

21 Oktober 2011

untukmu kekasih hatiku

kamu datang ! akhirnya kamu datang juga
tepat di hari ulang tahunku ke 22 tahun
kamulah hadiah terindah diusia dewasaku ini


untukmu kekasih hatiku
terima kasih telah bersabar menanti kepastian dariku
saat semua menolak kehadiranmu dalam hidupku
saat itu pula kau tunjukkan ketangguhanmu
kaulah lelaki yang memahami segala tawa dan keegoisanku


untukmu kekasih hatiku
kehadiranmu, baru saja kurasakan sesaat
sesaat sepertinya kau baru datang tadi pagi
kini, malam ini, kau sudah ada di kota lain
dan kita kembali menjalani hubungan ini dan menikmatinya


kembalilah ! sesegera mungkin sayang
ku mohon kembalilah
aku tak akan sanggup menahan rasa rindu ini
kamulah kekasih hati idola wanita

kau yang datang dengan penuh kejutan
kau yang datang mengatakan inilah bulanku
kau yang menemani setiap waktu yang berharga bagiku
untukmu, kekasih  hatiku
sabarlah sayang, aku akan menemui secepatnya

dirimu selalu mengatakan aku pasti bisa !
dirimu yang selalu berambisi agar ku lakukan apa yang aku suka
dirimu membiarkanku menjadi diriku dan bukan orang lain !
untukmu kekasih hatiku
maafkan tetesan air mata saat kau tinggalkanku
maafkan aku yang tak bisa menahan perasaan kehilangan
meski aku tahu itu hanyalah sesaat
maafkan aku yang hanya sampai pada pintu peron

aku akan selalu merindukanmu
untukmu kekasih hatiku
lelaki manis nan humoris

29 September 2011

30 SEPTEMBER DI 21 TAHUN

30 september
menyenangkan menemui tanggal itu
seperti tanggal itu di tahun-tahun lalu
se-spesial dirimu

besok 30 september
serenten doa di tanggal itu menemani kedewasaanmu
sebuah kalimat 'selamat ulang tahun'
akan bertubi-tubi kamu dapatkan
senang? atau justru sedihkah kamu?

besook 30 september se-menarik namamu
banyak harapan yang mengantar kebijaksanaanmu
banyak untaian cium sayang dari orang-orang sekitarmu
ada penghargaan dan tanggung jawab di pundakmu
semakin berat memang
tapi, aku percaya kamu bisa melewatinya

aku mengawali 30 september di usia 21 tahunmu
mendoakanmu semakin bijaksana dan dewasa
berharap kamu dapat menjadi lentera pada gelap dunia
21 tahunmu membawa pada kebajikan dan jauh dari kemunafikan
semoga engkau menjadi manusia yang berbudi luhur
dan selalu mengingat Tuhan di setiap langkah hidupmu

selamat ulang tahun 30 september
bagimu yang merayakan
selamat 21 tahun
untuk dirimu yang memasuki kedewasaan

dan maaf aku mendahului tanggal 30 septembermu
aku takut terlambat malah bahkan lupa mengucapkannya

26 Juli 2011

Ibu pahlawanku

wanita tua itu yang kusebut seorang ibu
mengajarkanku tentang kesabaran dan keikhlasan
memberikan bukan yang aku minta
namun mewujudkan apa yang aku perlukan
memintaku bukan menjadi yang ia mau
dan hanya membuka peluang apa yang aku inginkan


wanita paruh baya berambut semir putih alami itu kupanggil ibu
beliau yang menyisakan senyum setiap sore sepulang bekerja
Ibu yang selalu menyempatkan mencium kedua pipiku dihari menjelangnya terlelap
mengajarkanku apa arti seorang wanita pemberani & tangguh


Ibu, wanita yang selalu meneteskan airmata
untuk sebuah keberhasilan yang aku raih
untuk sebuah kenakalan yang aku perbuat
untuk sebuah kesedihan yang aku dapati
dan untuk sebuah kebahagiaan yang aku peroleh


Ibu yang setiap amarahnya akan ada senyum setianya
baru tadi ibu sempat berkata padaku
'kamu masih anak kecil dimata ibu, selamanya'
entah apa yang kulakukan sampai usiaku ini
aku berjanji akan membuatmu selalu bangga dengan anak kecilmu ini
Ibu..

1 Juli 2011

dibalik sebuah karya

menjadi sebuah karya adalah mimpi semua orang
aku pun akan mengejar karyaku disini
di titik semua orang kembali menyemangatiku
yang menghatarkanku menuju pada bentuk nyata
mengajarkanku bahwa berjuang adalah tidak menyerah

karyaku akan terus mengalir
mungkin akan tertunda
mungkin juga akan secepatnya terwujud
menjadikan karya itu nyata adalah impian

membentuk sebuah karya ke dalam wadah kosong
kemudian menghasilkan sesuatu dan dihargai adalah keindahan
membentuk sebuah karya dalam balutan darah
dan memamerkan dan dinjak-injak adalah semangat

jatuh untuk berkarya
kemudian bangkit untuk melawan
itu adalah kekuatan
membuatnya mendarah pada pribadi kita
itulah identitas pada sebuah karya yang kita miliki

27 Juni 2011

bahagia itu air mata

saat bahagia menghampiri
tidak akan ada yang pernah mau melepaskannya
ingin selalu memilikinya demi keegoisan hati
merasa memiliki namun tak bisa menyimpan
menyiksakah jika bahagia itu dirampas perlahan?
kecewakah saat ia pergi tanpa pesan perpisahan?
seperti itulah saat kecintaanku pada kebahagiaan dan ia menghilang
menyakitkan ketika menemui gelap itu adalah air mata
saat bahagia sudah tidak menghampiri
aku memutuskan bersembunyi di balik selimut
dan menyalakan penerang seadanya
berharap bahagia akan datang menghampiri lagi


saat bahagi adalah semu

19 April 2011

surat cemburu

hari ini cuma pengen bisa peluk bapak selama mungkin. cuma pengen cerita-cerita tentang kuliah kayak jaman dulu waktu pertama kali aku kuliah dan selalu dianter bapak.

hari ini cuma pengen bisa lihat muka bapak selama mungkin. cuma pengen ada bapak disampingku kayak sekarang.

hari ini cuma pengen bisa lebih deket sama bapak. cuma pengen bercanda sama bapak.

hari ini pengen bisa habisin waktu berdua aja sama bapak. cuma pengen nangis dipelukan bapak selama mungkin kayak dulu bapak dengerin ceritaku.

hari ini aku pengen pacaran sama bapak. cuma pengen ada aku sama bapak gak ada yang lain.

sayang, hari ini aku gak bisa ngelakuinnya. hari ini bapak sudah jadi sanderaan ibu, waktunya habis buat ibu. hari ini bapak sudah dikuasai ibuku sendiri.

sayang, hari ini aku cuma bisa lihat senyum bapak dengan sembunyi-sembunyi. hari ini aku CEMBURU pada bapakku !

30 Maret 2011

tentang ayah

dia bukanlah sesosok orang berbadan tegap
tapi dia yang akan selalu menjaga

dia bukanlah sesosok yang penuh tawa
tapi dia lah yang selalu mengajarkan disiplin waktu

dia berwajah tanpa senyum ramah
tapi dia adalah orang yang berhati malaikat

dia yang tidak akan mau melihatku menangis
dia yang selalu menanyakan kabarku
dia yang selalu mengingatkanku 'tuk tak lupa makan
dia yang tidak pernah memaksakan kehendak
dia yang akan mempunyai 25 jam waktu lebih untukku
dia yang akan mengobati sakitku
dan dia adalah saksi di pernikahanku kelak

dia bukanlah seorang superstar
tapi dia adalah bintang untukku
dia bukanlah superman
tapi dia adalah super heroku

ayahku adalah ksatria untukku
ayahku adalah sahabat untukku
ayahku adalah segalanya untukku

25 Maret 2011

sajak hujan

menggelegar !
suara gemuruhnya sampai terdengar di kamarku
letak kamarku ada di paling belakang
dekat dengan tempat cuci baju


menyambar !
warnanya putih dan memanjang
memasuki kamar kakakku yang ada di depan
mengganggu tidur malamnya yang terlalu pulas


gemericik berisik !
setiap dia datang, semua orang pasti panik
apalagi bapak dan ibu
selalu siap-siap bak untuk menampung


padam !
dia adalah teman setia kala itu
semua jadi gelap dan senyap
aku akan terlihat bingung karna ulahnya


menggigil !
dingin, membeku, dan mati rasa
tarik selimut dan berusaha tidak terpejam
pakai alas kaki dan baju yang tebal


kamu datang tak kami undang
kamu pergi disaat kami menikmati gemericiknya
kamu datang dengan jumlah yang banyak
kamu meninggalkan kami dengan bah di berbagai tempat
kamu adalah hujan
menetes deras penuh keberkahan


itulah sebabnya aku mencintaimu
hujan !

23 Maret 2011

good man

lita heart you bapak :*
bapak suka pulang larut. selarut aku dan adekku yang selalu menunggunya.

2 tahun yang lalu bapak masih sangat kuat staminanya. masih mampu membelikan apa yang aku mau. masih bisa aku ajak jalan kemana-mana hanya untuk menemaniku nonton HARRY POTTER di bioskop. bapakku dulu sangat enak untuk diajak keluar kota. yah, itu 2 tahun yang lalu. saat bapak masih bisa memperhatikanku dan keluarga 24 jam.

2 tahun belakangan ini, bapak sudah sangat sibuk. pulang kerja larut dan letih. katanya capek. bapak pulang selalu lebih dari jam 7 malam. kata bapak, "bapak sholat dulu di masjid dekat kantor jadi pulang terlambat." 2 jam setelahnya, bapak bergegas meninggalkan rumah. menjaga nenek yang sedang sakit. bapak yang tertua di keluarga, jadi bapak yg menjaga. setiap malam bapak sampai hampir tidak sempat makan malam bersama aku dan keluarga. dan sedih rasanya bapak harus seperti itu setiap harinya 

tapi 1 tahun ini, bapak bisa membagi waktunya. terkadang setiap hari sabtu atau minggu pagi bapak adalah milik keluarga RUNGKUT ! kata bapak, ini waktu kalian :) dengan tersenyum walau wajah lelah bapak akan mengantarkan kami kemana pun yang kami mau. dan akan membelikan yang kami inginkan.

bapak saat ini terlihat semakin tua. sedih melihat staminanya terus berkurang. apalagi semalam ibu tidak masak makan malam. bapak bahkan harus menunggu 2 jam untuk bisa makan bersama kami. maafkan kami bapakku sayang.

lita sayang bapak :*
cium kening untuk bapak
my good father only !

22 Maret 2011

dialog elegi cinta

bagaimana cara aku bertahan pada cinta?
sedang kamu tidak mengingatkanku akan kekuatannya
bagaimana aku mampu menaklukan cinta?
sedang kamu berusaha untuk acuh terhadapku

saat semua mata tidak tertuju pada pusaran cinta
haruskah aku mendongak angkuh dan tak peduli?
haruskah semuanya menyaksikan aku semakin terbodohkan?
haruskah tatapan pudar itu semakin nampak depanku?
saat cinta adalah angkuh dan sayang adalah dendam

warna hitam terus menggelayut
kecerahan warna putih semakin kelam dan hilang
suara riang semakin membisu
dan suara parau terdengar berkoar, berteriak, memekik
akankah sebuah cinta melihat dan menorobos masuk?
sedang aku menyusut semakin mengecil tak berkembang

ku akhiri dengan sebuah sapaan
dan ku ludahi perasaan perih dan tersakiti
sampai jumpa pada cinta yang lainnya

7 Maret 2011

abstrak dan nyata

ABSTRAK
segala bentuk sudah tertata pada tempatnya
kemudian pindah begitu saja
terkadang letaknya sudah sesuai
namun bentuknya berubah tak sama
melirik di luar sana semuanya rata
menatap tajam menerawang
hanya saja pendar warnanya memudar



NYATA
imajinatif yang implisit
terekam dalam sebuah memori
dan tersentuh saat mengingat indah dan pahit
memang semua selalu berpindah dan berkeliaran
namun selalu berhasil kembali dan membentuk yang lama
akan selalu kembali sesuai mau dan ingin pemiliknya
berubah semaunya dan hanya menurut pada si empu


kehendaknya yang membuat dia berubah
inginnya lah yang meminta menjadi pilu
dan suara paraunya yang selalu menjadikan semangat
tertahan terpaku dan bisu
seakan semuanya adalah mimpi tak akan nyata
namun dia terbuka menganga terkesima dia bertahan pada nyata

20 Februari 2011

pembicaraan tentang saya

saya adalah masa depan
saat ini saya sedang berjuang melawan godaan
saya harus melangkah dan tidak untuk menyerah
dan saya bersyukur memiliki kekuatan di akhir kepasrahan ini
saya harus mampu menatap langit yang cerah di ufuk
hingga nanti bila saatnya tiba,
saya akan berteriak 'saya adalah pemenangnya!!'

saya adalah sebuah tanggung jawab
akan saya letakkan segala kepercayaan pada pundak setia ini
saya akan mendayung lautan dengan tangan hampa
ketika saya harus melawan arus, melawan dengan sekuat tenaga
tidak akan pernah saya lupakan kekuatan doa
tidak akan saya sia-siakan kesempatan tuk dekat dengan sang Esa

saya adalah kenyataan
sebuah kenyataan pahit menjadikan pribadi saya mandiri
saya tertatih tapi saya akan terus melaju
seperti janji saya, tidak akan mengundurkan waktu lagi
waktu semakin mengejar dan saya kehilangan keseimbangan
saya akan menunjukkannya
saya mampu, saya bisa, dan saya sanggup!!
saya tangguh, saya kuat, saya mantap !!
setialah anda dengan perjuangan saya
dan saya akan berada dekat dengan impian saya, impian kita

16 Februari 2011

amarah serapah

cukup sudah, sudah cukup!
terasa berat namun harus melaluinya
buang saja!
aku akan membuangmu pada sudut sampah itu
sebagian dengan makian, sebagian dengan air mata
aku akan menginjakmu dengan ujung sepatuku
hingga kamu merasakan darahmu sendiri
ku ludahi kamu!
mengataimu sebagai cinta adalah bodoh
memberikanmu rindu sebuah kedustaan untukku
dan kamu pun memandangku sebagai hinaan
akan aku pelintir perasaanmu, akan ku peras hatimu
sampai kamu meminta sebuah maaf menghianati hatiku
lantas aku pun akan meninggalkanmu dengan luka
dan kamu pun mati dengan penyesalan

14 Februari 2011

sederhana dan percaya

apa yang harus ku katakan sekarang?
bahagia, senang, bergembira, suka cita kah?
itu pun tak kan mampu menggambarkan perasaanku
saat ini, detik ini, malam ini aku kehabisan kata
mengungkapkan suasana hati yang sudah lama tak nampak
apa yang harus aku tunjukkan saat ini?
tawa, senyum, air mata kah?
ini tidak akan menyelesaikan kecerianku
aku sudah cukup bahagia denganmu
dan aku sangat senang saat kamu mengatakannya
benar-benar kau buat aku melayang tinggi
kamu membuatku selalu terbang dan melihat indah ini
aku selalu membiarkan kamu menerbangkanku tinggi
aku juga tidak takut kamu akan menjatuhkanku
'aku sayang kamu. aku cinta kamu'
sederhana namun aku selalu percaya
kata yang baru kamu ucapkan
tidak akan pernah membuatku terjatuh sakit
dan tidak lagi dapat melihat indah dari sudut tertinggi ini
aku percaya kamu tidak akan membiarkan itu terjadi
berjanjilah kamu tidak melakukan terjun bebas padaku
aku menyayangimu

8 Februari 2011

sebuah kata sederhana

selamat siang
itu saja yang ingin aku sampaikan
tidak banyak kata ataupun teguran
hanya itu
semoga kamu sempat mendengarnya

29 Januari 2011

mengenangmu dan berjanji tidak akan menangis

selamat datang pada dunia yang baru. tapi sepertinya aku akan mengenangmu selamanya dalam hatiku. ada yang berbeda, itu adalah kesan pertamaku saat aku memutuskan untuk mengenalmu. saat kamu bertanya 'apa yang bisa kamu nilai dari aku?' di hari jumat jam 4 sore itu, aku hanya mampu menjawab 'kamu menyebalkan!' dan kita tertawa selama mungkin.

hari itu kita mengawalinya dengan obrolan serius. masih ingat kan bagaimana aku memulai pembicaraanku? 'udahan aja.' dan kamu hanya diam tanpa banyak bicara. kamu berfikir, itulah yang ada di pikiranku. tapi aku gak berhasil menerawang jauh apa yang sedang kamu pikirkan. pelit sekali kamu aku gak boleh tahu tentang apa yang kamu pikirin.

hari itu kita menghabiskan waktu hanya duduk di kursi KFC. janjiku hanya 15 menit, tapi aku meneruskan pertemuan itu sekitar 1,5 jam. yang ada di pikiranku saat itu adalah, 'apa yang barusan aku katakan?' dan aku hanya menikmati wajahmu yang mungkin tidak akan pernah aku lihat lagi. teringat jelas di kepalaku bagaimana kamu dengan baju hijaumu dan jaket jawamu serta celana jeans pendek. apalagi tatanan rambut kamu yang berantakan serta kumismu yang menggelikan. kamu sungguh tidak terawat. sudah berapa lama ya aku tidak menjamahmu hingga kamu terlihat dekil tak karuan? haha

kamu menyiasati kecewamu dengan mengajakku bercanda. kamu membuat suasana serius yang sudah aku buat dengan sengaja itu berantakan. ya, itulah kamu. selalu tidak pernah bisa pada kondisi serius. kamu mengingatkanku kejadian di salah satu mall, saat aku mengatakan bulan yang kita lihat indah, kamu dengan mudahnya menghancurkannya. dan kita tertawa lepas. kamu memang tidak pernah romantis. itulah kamu. saat kamu memintaku untuk melihat wajahmu, aku sama sekali tidak melihatnya. tidak! aku pasti tertawa. wajahmu bukan meremehkan perkataanku tapi kamu ya seperti kataku tadi, kamu unik. lagi-lagi itulah kamu.

setelah ku ucapakan kata-kata yang menyakitkan itu, kita berdua menikmati sore dengan gurauan yang entah serius entah tidak. kita pun mulai berbicara tidak ada ujung pangkalnya. ingatkah kamu saat kamu menyuruhku membelikan bubble float? apa kamu melihat wajahku yang ku tekuk musam? dan tanpa keputusan apapun, kita beranjak meninggalkan tempat itu.

tujuan selanjutnya adalah citraland. aku senang dan sangat menikmati saat-saat terakhir bersamamu. ku katakan 'kamu selalu lupa bawa kameramu. padahal aku lagi pengen kamu foto.' lagi dan lagi kamu melewatkan momen yang berharga itu. kamu membawaku mengitari tempat terjauh yang pernah aku tempuh dengan kendaraan di kotaku.

mengikuti arah menuju salah satu rumah yang ternyata jauhnya buat aku capek dan malas. yang paling aku ingat adalah bensin kendaraanku habis dan kita tidak menjumpai pom di sekitar sana. yang kita lakukan hanya pasrah. saat itu, ada rasa aku ingin memelukmu, ini terakhir aku bisa memelukmu. tapi, aku sama sekali tidak melakukannya. betapa bodohnya aku!

saat seorang temanmu mengenalkan kita pada salah satu keluarga 'mereka berdua ini pacaran' ingat apa yang kita katakan? 'ooh, tidaaaaakk.' dan kita tertawa. apa kamu lihat wajah temanmu? wajahnya kaget seakan tak percaya. maafkan aku ya :(

malam di saat aku sudah mengantarkanmu pulang, aku menangis. aku menyesali apa yang aku katakan tapi apakah dengan itu kamu akan kembali? pasti tidak. saat aku menanyakan berapa persen rasa sayang yang kamu punya sekarang ke aku? kamu menjawab 70%, masih banyak. aku pun masih menumpuk rasa sayangku hingga hari ini. maafkan air mataku selalu lancang keluar saat tidak berhadapan denganmu. karena aku selalu ingat perkataanmu 'jangan pernah nangis di depanku, yang ada malah aku tinggalin' sedikit sakit jika mengingatnya tapi aku merasa lega. setidaknya kamu tidak pernah melihat mata sembabku.

20 Januari 2011

teruntuk beruangku

teruntuk kamu beruangku..
maav kemarin aku sedikit mengacuhkanmu
aku sedang tidak mau diganggu
kemarin aku sedikit sentimentil
rasanya aku mau marah
maafkan aku beruangku..
kemarin aku memang menyebalkan

beruangku, apa kabar kamu?
sayup-sayup semakin aku tidak mendengarkanmu
semakin lirih suara yang dapat aku tangkap
kemana kamu beruangku?

kamu mungkin tidak menyadari
kali ini aku terkulai lemas di tempat tidurku
aku sudah tak bisa melakukan apapun
tapi kupaksakan untuk bergerak
membiarkan jariku menari di keyboard
hanya ingin kamu melihat karyaku

karya aku merindukan
beruang dengan perut gembulnya
beruang dengan tawa khasnya
dan beruang dengan gaya bicara yang jenaka

17 Januari 2011

tentang 17 tentang kamu tentang kita #2

aku senang ! apalagi yang harus aku gambarkan tentang perasaan ini? senang, bahagia dan warna-warni. kamu tidak melupakan 17 kita! atau mungkin jika aku tidak mengatakannya, kamu akan melupakannya? ah, sudahlah. hari ini aku senang kamu mengingat 17 kita !

aku kira kamu akan lupa hari ini. aku sudah hampir saja mau menangis, hampir atau lebih tepatnya setetes air mata sudah jatuh begitu saja. tapi, aku kembali senang saat membaca sms 'selamat pagi ayang :)' langsung saja aku menelponmu. dan betapa bahagianya saat kamu berkata 'halo ayang..' hari ini jadi hari pertama kamu berhasil aku hubungi. aku bener-bener merindukan suaramu, aku bahkan sudah lupa kapan terakhir kita berbincang asik. yang aku tahu, hari ini aku senang mendengarkan dan bercerita denganmu meski hanya sebentar.

dari beberapa obrolan itu, aku sempat menanyakan apakah kamu lupa 17 kita, tapi kamu mengatakan aku akan tetap menjadi 17 untukmu. inilah kado 17 bulan kedua yang sangat menyenangkan buatku. bisa menghubungimu dan kamu meyakinkanku bahwa aku adalah 17mu. itu adalah hadiah untukku, ya kan?

tadi aku sudah berjanji kan bahwa aku akan merayakan 17 kita lewat blog dan surat. aku kira kamu tidak pernah membacanya, ternyata kamu selalu membacanya. tadi aku bilang suratku yang keempat ada 2 lembar, kamu langsung kaget begitu mendengarnya. apa terlalu banyak? kamu tidak akan tahu apa yang akan aku tulis di surat kelimaku hari ini. mungkin akan jauh lebih banyak dari yang sebelumnya. hari ini aku bahagia, aku senang.

maav ya, hari ini kamu akan mendapatkan 2 surat. tapi setidaknya, di surat keduaku nanti aku berjanji tidak akan meragukan 17 kita ! apakah kamu masih mau membacanya? aku benar-benar ingin kamu membacanya. sangat amat ingin, bisa kan?

dan yang amat membuatku senang, kamis besok kita akan bertemu. ya kan? kamu akan datang ke kotaku. meski kamu tidak datang sendiri seperti hari biasanya kamu ke sini, tapi yang pasti sebentar lagi kita akan bertemu. aku dan kamu, 17 kita ! :)

tapi, bisakah kamu tidak membuatku sedih? setidaknya untuk hari jadi kita di bulan ini, januari. kamu akan pulang ke kota asalmu. oh! hari kamu pulang, aku akan datang ke kotamu dengan teman-temanku. padahal aku sudah merencanakan untuk menemuimu saat aku ke sana dengan teman-temanku. aku mau mengenalkanmu pada mereka, kamu lah kekasihku. tapi, kenapa tadi kamu harus mengatakan akan kembali ke kota asalmu selama seminggu? tidakkah kamu merindukan aku? aku merindukanmu, amat sangat merindu. bisa kamu tunda keberangkatanmu kelak?

tentang 17 tentang kamu tentang kita #1

semalam aku memastikan jam 12 dini hari ini akan bunyi. aku mau jadi yang pertama yang ngucapin ke kamu. sangat ingin jadi yang pertama, tapi sayang aku terlalu lelah, hingga aku tidak sadar kalo alarmnya sudah bunyi berkali-kali. ya, malam tadi aku melewatkan 17 kita !

aku berharap waktu aku bangun pagi ini, kamu akan sengaja menelponku hanya untuk mengucapkan 'happy 2nd monthsary..' tapi, ternyata ga ada apa-apa di hapeku. ga ada telpon dan ga ada sms dari kamu. mungkin kamu masih terpejam, itulah yang ada di pikiranku. ya, pagi ini pun kamu melewatkan 17 kita !

siang nanti, apa kamu juga akan melupakannya? ingin rasanya aku ke kotamu menempuh waktu 8 jam dengan kereta api hanya untuk mengucapkan hari jadi kita, lantas aku pulang dengan tawa senang. apa aku bisa? jelas aku tidak bisa, aku tidak bisa merayakannya denganmu. siang ini ku harap kamu tak melupakannya, 17 !

kamu bilang 17 adalah angka keberuntungan untukmu, itu sebabnya kita memutuskan menjalin hubungan ini pada angka keberuntunganmu. aku sangat berharap kamu tidak melupakan angka keberuntunganmu di bulan ini. tidak untuk saat ini. rasanya, aku terlalu berharap banyak. tapi ku rasa, aku wajarlah menanti 17 kita !

17 di bulan desember, kamu jadi orang pertama yang sangat antusias mengucapkan. kita merayakannya di telpon berjam-jam. kita menghabiskan hari itu dengan komunikasi yang tidak terputus sama sekali. sekali waktu kamu yang menghubungiku, sekali waktu lagi aku yang menghabiskan pulsa 5000 ku hanya untuk bisa merayakannya bersama kamu. aku merasa unik, hubungan kita awal itu mulus dan menyenangkan. 17 kita bulan desember menyenangkan !

hari ini, senin, 17 januari aku akan mengirimkanmu surat. surat rindu yang sedari 3 hari lalu ku kirimkan lewat emailmu. aku tidak menunggu kamu membalasnya, aku tahu waktumu terlalu percuma untuk membalasnya. itu adalah hadiah untukmu. sudah kupersiapkan, semoga kamu sempat membukanya. hari ini aku akan merayakan 17 kita di blog dan surat untukmu pastinya !

17 di bulan januari ini sedikit membuatku ingin marah. mungkin karena kamu pun melupakannya. atau mungkin juga karena aku tidak bisa berada di sampingmu untuk merayakanya. ya, hari ini 17 kita terasa panjang !

aku berdoa di 17 kita yang kedua ini semoga waktu ini berlalu menjadi lebih baik. menjadi lebih segalanya. aku meminta pada si pembuat tanggal 17 untuk berjalan sedikit lebih lama tapi aku berada di dekatmu. sedekat saat kamu bertanya 'siapa pacarmu?' di kamar kostmu. sedekat saat kamu membelai rambutku dan mengatakan selamat tidur. sedekat kamu yang akan selalu membiarkanku terlelap di dadamu di penghujung malam. sedekat aku yang selalu menyanyikan lagu favorit kita. sedekat 17 di bulan november, saat kamu datang ke kotaku dengan cerita yang tidak akan terlupakan. 17 kita !

17 januari, ku awali dengan mendengarkan lagu-lagu kita. aku menyanyikannya. ku buka tampilan FB dan twittermu. berharap tiba-tiba kamu menyapaku di pagi ini dan mengatakan 'happy 2nd monthsary!'. inilah pengharapanku di 17 kita yang kedua !

selamat 17 untukmu. selamat menjadi bulan kedua untuk kita. selamanya 17 ini adalah milikmu. bukan untuk siapa-siapa. selamat 2 bulan sayangku, RAHMAT INDRA PRATAMA ANOM. kitalah yang akan memenangkan 17 kita. 17 untuk ijen dan tedy bearku.

15 Januari 2011

aku sudah dewasa

aku selalu merasa aku sudah dewasa
tapi mengapa mereka melihatku masih saja anak kecil
melihatku tak bisa apa-apa, tak tau apa-apa
mereka bilang aku masih dalam pengawasan
dan bila ku mengingat lagi kini aku sudah besar
usiaku saja sudah cukup untuk menikah kata orang dulu
tapi mereka masih mendesak aku muda dan tak mengerti dunia

ingin rasanya aku menjerit untuk sebuah ketidakadilan
apakah aku belum pantas dikatakan dewasa?
apakah tingkah lakuku tak seperti usiaku?
tapi aku masih bisa membenahinya, itulah janjiku
setidaknya saat mereka meragukanku
aku berusaha membuktinya kan?
tapi, melirik sebentar saja tidak

oh Tuhanku yang kuasa
apakah yang sebenarnya Kau inginkan?
mengapa mereka menyayangiku seperti ini?
aku bukan anak kecil yang masih perlu asi Tuhan
bukan juga anak kecil yang harus diberi makan bubur
aku malu Tuhan
semua mengatakan bahwa aku masih anak-anak

aku sudah besar
lihat, aku sudah bisa bersolek!
aku sudah bisa berpacaran!
aku juga sudah bisa membuat makanan kesukaanku!
aku bukan anak kecil Tuhan
bukan lagi

malam minggu kita

ini malam minggu sayang
sudah berapa malam minggu kita di dua kota berbeda?
sudah berapa malam minggu kita tidak merayakannya?
sudah berapa malam minggu juga kamu tidak muncul sayang?

malam minggu pertama kita, apa kau masih ingat?
aku masih ingat celana pendek dan sweater lah yang menemaniku
berbagai motor sengaja kita kendarai dengan terpaksa
dimana kendaraan kamu sayang? aku tidak melihatnya
malam minggu pertama itu kamu kenalkanku pada teman dan kawanmu
di malam minggu pertama itu pula bukit bintang tepat 12 malam
apa kamu ingat sayang?

sudah lebih dari sebulan kita tidak merayakannya
terakhir ku ingat, kita bermalam minggu hanya lewat telepon
itu pun tak berlangsung lama sayang
tapi buatku cukup mengobati rasa rinduku
sebentar, karena saat itu kamu sedang sibuk katamu
aku mengerti sayang
malam minggu itu hanya berlangsung sesaat

jika hari ini kita merayakannya lagi, apa kamu mau?
kita mulai habiskan malam dengan telepon, cerita konyol hingga larut
jika kita merayakan malam minggu ini, adakah waktunya sayang?
hanya aku dan kamu melepas rindu sebulan ini

dan aku baru menyadari sudah sebulan ini kita tidak merayakannya
aku merindukan malam minggu denganmu, kameramu, dan ceritamu sayang
malam minggu ini pasti kita sendiri lagi.
lagi dan lagi sendiri.
tunggu aku di kotamu sayang, sebentar lagi aku datang
dan aku berjanji kita rayakan malam minggu kedua kita di sana

7 Januari 2011

menunggu

apa kabarmu hari ini ?
aku masih dengan bodohnya menunggumu
aku masih dengan tololnya berharap ada kabar darimu


harusnya aku sudah sadar sejak kamu berubah
bukan hanya berubah, tapi lakumu sudah tak terkendali
semestinya aku sudah mengerti seberapa pun ku menunggu
semuanya hanyalah percuma untukku


mengapa kamu terus membuat aku setia dengan kebodohanku?
menunggu kabarmu saja, aku rela untuk tak terpejam
setiap waktuku selalu ku cemaskan untukmu
betapa istimewanya kamu? atau sayang inilah yang membunuhku?
kamu jahat dan kamu memang buta!


kamu hanya melihatku menunggu
tapi kamu tak berusaha mengerti kecemasanku
bahkan saat aku berhasil mendapat kabar darimu
kamu hanya mengatakan
'aku tidur dulu ya sayang, aku lelah, aku pusing'


kamu tak pernah mengerti
apa kabarmu hari ini ?
sekali lagi ku bertanya
dan 'tuk kesekian kalinya aku menjadi bodoh karena menunggumu