surat untuk sang mantan

bisakah semua teman-temanmu tidak membahas tentang kita lagi?
tolong jelaskan pada mereka kita sudah sendiri-sendiri
bukan hanya raga kita tapi semuanya
tolong beri mereka pengertian akan itu
aku sudah cukup terganggu dan terusik akan semua penilaian mereka
kita telah berusaha untuk mempertahankannya bukan?
tapi memang kita sudah tidak mampu untuk bersama
jelaskan dan beri pengertian pada mereka


mereka yang masih menganggap bahwa kita akan bersama
mereka yang masih berharap semua akan kembali normal
mereka yang selalu menceritakan tentangmu padaku
mereka yang setiap waktu akan terus membanggankanmu di depanku
dan mereka yang memang lebih mengenal pribadimu
aku bukan mereka, aku tidak seperti mereka
jangan buat aku semakin menyesali keputusan kita


di luar sana aku tahu kamu baik-baik tanpaku
di luar sana kamu terlihat lebih tangguh
tapi di dalam hatiku menangis, menyerah mendengarkannya
kamu bisa saja acuh dan tak pernah dengar kata mereka
kamu boleh saja menutup mata akan kenyataannya
tapi aku tidak bisa dan tidak sanggup
semuanya semakin membuatku sakit


katakan kepada mereka yang terlalu mencintai kita
yang terlalu menikmati kisah kita
dan katakan pada mereka yang selalu berdoa untuk kita
katakan pada mereka terima kasih untuk doa kebersamaan kita
terima kasih atas perhatian yang mereka beri untuk kita
tapi bukan ini yang aku mau saat ini
tolong mengertilah akan rasa sakitku, akan kecewaku, dan penyesalanku
buatlah aku sedikit lebih nyaman dengan keadaan ini
agar jarak ini tak semakin jauh


aku sudah tidak berdaya untuk menahan air mataku
saat mereka mulai bercerita tentang kita dan berharap kita akan kembali
aku sudah tidak mampu menahan rasa sakit di hatiku
ketika mereka mulai menyindir hubungan kita yang memang selalu baik-baik saja
aku tidak sanggup terus mendengar mereka yang tidak percaya
saat memang hubungan kita tlah usai
bahkan ada saja yang mereka kaitkan tentang kita


ini sudah diluar batas kemampuanku tuk menahan air mata
tolong bantu aku sekali lagi
terima kasih